maduraindepth.com – Warga dikagetkan dengan penemuan mayat tanpa identitas di pesisir pantai Saghubing, Desa Buddi, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, Sumenep, Rabu (24/8/2022) sekitar pukul 09.00 pagi. Saat ditemukan, kondisi mayat sudah tidak bisa dikenali.
Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti menerangkan, berdasarkan hasil pendataan sementara, warga setempat atas nama Mustari yang pertama menemukan mayat tersebut dalam keadaan tengkurap. Mayat itu diketahui berjenis kelamin laki-laki. Diperkirakan berusia sekitar 50 tahun.
Korban mengenakan baju koko putih dan kaos dalam putih dengan tulisan AZASI HASAN CENTER serta celana pendek motif kotak biru kombinasi merah. Sedangkan kondisi mayat kepala tinggal tulang tengkorak, jari tangan kanan dan kiri hilang, serta tulang betis sampai kaki kanan dan kiri hilang.
“Kondisi mayat hanya tingggal tulang dan sedikit daging yang masih menepel dibagian alat kelamin,” paparnya, Kamis (25/8/2022).
Widiarti menyebut, kronologi penemuan mayat tanpa identitas itu berawal ketika Mustari pergi ke pantai Saghubing, Desa Buddi, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, Sumenep dengan tujuan mencari ranting pohon dan bambu kecil untuk dijadikan kayu bakar. Sesampainya di lokasi, Mustari menemukan sosok mayat yang tubuhnya sudah tidak lengkap dengan posisi tengkurap.
Setelah itu, Mustari kembali ke rumah dan memberitahu hal tersebut kepada Kepala Dusun (Kadus) Saghubing, Subairi. Selanjutnya, Kadus meneruskan informasi itu ke Sekdes Duddi Moh. Jefri dan Kepala Desa Buddi Sunanto.
Mendapat laporan warga, Kepala Desa setempat langsung memberitahukan penemuan itu kepada Polsek Kangean. Sekitar pukul 10.00, anggota Polsek Kangean bersama anggota Koramil Kangean dan tim medis Puskesmas Arjasa berangkat menuju Desa Buddi, Kecamatan Arjasa.
“Sesampainya di TKP penemuan mayat, petugas langsung melakukan identifikasi terhadap mayat,” tuturnya. (*)