Terungkap, Perempuan yang Ditemukan Tewas di Perairan Camplong Ternyata Warga Pamekasan

Proses pemulangan jenazah Masninten dari RS Muhammad Zyn Sampang ke Pamekasan. (Foto: Humas Polres Sampang for MI)

maduraindepth.com – Kepolisian Resort (Polres) Sampang berhasil mengungkap identitas perempuan yang ditemukan tewas di perairan pantai Camplong pada Sabtu (13/7) sore. Hal ini disampaikan oleh Kasubag Humas Polres Sampang, Ipda Puji Eko Waluyo kepada maduraindepth.com, Senin (15/7/2019).

Eko, sapaan akrab Ipda Puji Eko Waluyo, mengungkapkan, perempuan yang ditemukan di perairan Desa Taddan, Kecamatan Camplong bernama Masninten umur 55 tahun.

banner 728x90

“Masninten alamat asal Dusun Serpet Dejeh, Desa Bujur Barat, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan,” bebernya, dihubungi Senin (15/7).

Eko menjelaskan, korban sudah diserahkan kepada Muhammad Saleh selaku pihak keluarga pada Ahad (14/7) malam pukul 21.00 WIB untuk dimakamkan. Korban diangkut dari RS dr. Muhammad Zyn menuju Pamekasan menggunakan kendaraan ambulan.

Keluarga korban, lanjut Eko, menolak untuk dilakukan otopsi dan tidak akan menuntut siapapun terkait kematian Masninten. “Keluarga membuat surat pernyataan bermaterai 6000 tidak akan menuntut,” sambungnya.

Sementara dari keterangan keluarga, imbuh Eko dalam rilisnya, korban mengalami gangguan jiwa dan sudah 3 bulan meninggalkan rumah.

“Dari keterangan keluarga, korban mengalami gangguan jiwa dan sempat dipasung,” ujarnya.

Sekedar diketahui, Masninten ditemukan tewas di perairan pantai Camplong oleh warga, Jailani (25) dan H. Ra’i (50). Tepatnya di Desa Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang pada Sabtu (13/7) sore dalam posisi terlentang. (MH/AW)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *