maduraindepth.com – Pada tahun 2021 mendatang Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Pamekasan akan mendapat bantuan tanaman Porang di lahan seluas 100 hektar. Sementara di tahun ini pihak dinas hanya melakukan uji coba penanaman Porang.
Plt. Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Pamekasan Ajib Abdullah mengatakan, pihaknya sudah melakukan uji coba penanaman Porang. Tanaman tersebut ditanam di lahan seluas tiga hektar yang tersebar di sejumlah kecamatan di Kota Bumi Gerbang Salam.
“Porang ini sesuai dengan kondisi alam Kabupaten Pamekasan. Di tahun 2020 kami demplot seluas tiga hektar yang dibagi hampir di 13 kecamatan,” kata Ajib, Rabu (18/11)
Menurutnya, tanaman Porang cocok dengan kondisi alam Pamekasan, Madura. Apalagi, sebut Ajib, tanaman Porang saat ini memiliki nilai jual yang tinggi, dan kebutuhan ekspor sebesar lima persen.
“Porang ini juga akan tumbuh baik di pohon lainnya. Selanjutnya, pohon Porang memiliki nilai jual yang bagus, per hektarnya bisa menghasilkan uang Rp 500 juta,” kata Ajib.
Dia berharap, masyarakat di Pamekasan bisa membudidayakan tanaman Porang tersebut. Apalagi pada tahun depan pihaknya akan mendistribusikan Porang melalui kelompok tani (Poktan).
“Di tahun 2021 kami dapat bantuan Porang di lahan seluas 100 hektare dari APBN. Mudah-mudahan ini bisa menggairahkan petani kita untuk membudidaya, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan petani,” harapnya. (RUK/MH)
