Suhu Panas di Sampang Capai 36,2 Derajat, BPBD Prediksi Hujan Turun Awal Desember

SAMPANG
Monumen Trunojoyo Kabupaten Sampang, Madura, tampak dari atas. (FOTO: Shutterstock MI)

maduraindepth.com – Suhu panas di Kabupaten Sampang, Madura, pada musim kemarau tahun ini cukup ekstrem. Per tanggal 8 Oktober 2023, suhunya mencapai 36,2 derajat celcius.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang melaporkan, berdasarkan update Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur, di Jatim terdapat 15 kabupaten/kota yang mengalami suhu maksimum. Kabupaten Sampang berada di urutan keempat dalam daftar tersebut.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sampang, Mohammad Imam menerangkan, kemarau panjang dengan suhu panas maksimum ini merupakan dampak dari fenomena El Nino.

“Untuk kondisi suhu panas saat ini terbilang sudah mendingan, dibandingkan sebelumnya, sesuai laporan pantauan terkadang cuaca berawan,” ucapnya, Selasa (10/10).

Pihaknya mengungkapkan, berdasarkan data BMKG, prakiraan musim kemarau akan berakhir pada awal Desember 2023. Saat ini, meski cuaca panas terkadang sudah mulai berawan.

Dijelaskan, cuaca berawan menandakan musim panas mulai bergeser ke musim penghujan. “Puncak musim kemarau jatuh pada Agustus kemarin, dan diprediksi November sudah pancaroba,” terangnya.

Pada awal Desember 2023 sudah masuk musim hujan. Namun masih penghujan dasaran satu atau guyuran hujan tidak terlalu intens.

Diprediksi, sejumlah kecamatan akan diguyur hujan pertama meliputi Banyuates, Jrengik, Camplong, Karang Penang dan Kabupaten Sampang. “Perkiraan ini masih prediksi, sebab cuaca tidak bisa ditebak,” pungkasnya. (Alim/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *