Perahu Nelayan yang Tenggelam di Pulau Mandangin Mulai Dievakuasi

Perahu Tenggelam Mandangin
Sejumlah warga berupaya mengevakuasi perahu nelayan yang tenggelam di perairan Pulau Mandangin, Sampang, Sabtu (24/12). (Foto: IST)

maduraindepth.com – Perahu milik nelayan di Pulau Mandangin, Kabupaten Sampang, Madura, yang tenggelam akibat diterjang ombak besar pada Jumat (23/12) dini hari, akhirnya mulai dievakuasi. Namun, kondisi perahu sudah tidak utuh karena mengalami kerusakan parah.

Arif Hidayatullah, warga Pulau Mandangin mengatakan, perahu nelayan yang tenggelam itu mulai bisa dievakuasi Sabtu (24/12) sekitar pukul 12.00. Proses evakuasi dilakukan dengan cara ditarik menggunakan mesin dan diikat ke drum solar.

“Akhirnya perahu bisa diangkat dari dasar laut, setelah dua hari proses evakuasi,” ucapnya.

Dia menyabut, sebelumnya proses evakuasi sempat mengalami kendala. Sebab kondisi cuaca ekstrim di perairan Pulau Mandangin berupa angin dan arus air laut yang kencang. Arif menjelaskan, perahu baru bisa diangkat ke permukaan setelah semua alat tangkap dan barang-barang yang ada di dalam perahu dikeluarkan.

“Barang-barang yang ada di dalam perahu, seperti jaring, dan tempat solar sudah dievakuasi. Hanya mesin yang belum, tapi nanti akan ditarik ke tepi pantai,” paparnya.

Meski berhasil diangkat, lanjut dia, perahu belum sepenuhnya bisa dievakuasi ke daratan. Sebab perahu masih dipenuhi air. Namun, perlahan perahu ditarik ke tepi pantai. “Nanti rencananya akan ditarik ke tepi pantai menunggu cuaca kondusif,” kata Arif.

Akibat insiden itu, kerugian materil ditaksir mencapai sekitar Rp 60 juta. Beruntung, tidak ada korban pada kejadian perahu tenggelam tersebut. Hanya saja, sebagian fasilitas perahu sudah hancur karena dihantam ombak.

Baca juga:  Geger, Warga Pulau Mandangin Temukan Bayi Mengapung di Pinggir Pantai

“Tidak ada korban, tapi sebagian sisi kapal sudah rusak,” pungkasnya. (Alim/*)

Dapatkan Informasi Terkini Di Sini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto