maduraindepth.com – Saiful Anam, Kepala Desa Pulau Mandangin, Kecamatan Sampang, mengajak pemuda desa setempat untuk memajukan desa melalui kegiatan inovatif dan kreatif.
Hal ini disampaikan Saiful saat memberikan sambutan di acara Pekan Pesona Pulau Mandangin bertema ‘Menuju Desa Pariwisata’. Acara ini digelar oleh pemerintah desa bekerjasama dengan pemuda pelopor bidang pariwisata, Minggu (8/12/2019).
“Selaku kepala desa, kami siap mendukung kegiatan yang positif. Mari kita bersama-sama memajukan desa tercinta ini,” ucapnya.
Saiful menjelaskan, Pulau yang memiliki jumlah penduduk sekitar 20 ribu jiwa itu memiliki potensi wisata yang tak kalah menarik dibanding daerah lain. Di Pulau Mandangin kata Saiful, terdapat sejumlah objek wisata unggulan, seperti pantai Candin, Pasir putih, makam Bangsacara-Ragapadmi dan wisata bawah laut.
“Ada wisata religi, wisata laut, pantai dan pasir putih hingga wisata kuliner. Semua lengkap ada disini,” jelasnya, dihadapan tamu undangan dan masyarakat setempat.
Demi menjaga kelestarian alam dan lingkungan Pulau Mandangin, Saiful mengimbau kepada para pemuda desa untuk ikut bersama dengan masyarakat dan aparatur desa menjaga lingkungan agar tidak rusak.
“Mari desa ini kita jaga bersama agar potensinya tetap terjaga dan lestari,” ucap Saiful.
Ditempat yang sama, Fadeli, Sekretaris Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) mendukung event yang pelopori oleh pemuda pelopor bidang pariwisata tersebut. Menurut dia, desa Pulau Mandangin memiliki potensi wisata yang cukup bagus dan lengkap.
“Mewakili pemerintah Kabupaten kami sangat mengapresiasi kegiatan pekan pesona Pulau Mandangin ini,” ucapnya.
Fadeli berpesan kepada pemuda pelopor bidang pariwisata agar selalu berkoordinasi dengan pemerintah desa. Disamping itu silaturahmi kepada tokoh-tokoh harus terus dilakukan untuk menyamakan persepsi.
“Jika itu dilakukan, maka persepsi masyarakat ketika mendengar kata wisata akan berubah menjadi positif,” imbuhnya.
Sementara itu, Riskiyah, Duta Pelopor bidang pariwisata mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Gelora Putra Pulau Mandangin itu bertujuan untuk mengenalkan semua potensi desa Pulau Mandangin, utamanya potensi wisata.
Selain wisata, juga ditampilkan produk unggulan dan kuliner khas Pulau Bangsacara tersebut, seperti cak kocak, gil agil dan camilan khas lainnya.
“Kita tampilkan drama musikal yang menceritakan tentang sejarah Bangsacara dan Ragapadmi,” ucap mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya.
Selain sekretaris Disporabudpar, event ini juga dihadiri Musaiyana, juara II pemuda pelopor Nasional, Krisna Batik, Kacong-Cebbing Sampang, Sampang Young Inspiration (SIY) dan komunitas kepemudaan lainnya. (AW)
