banner 728x90

Karutan Sampang Genjot Program Pembinaan Warga Binaan, Fokus pada Religi dan Rehabilitasi

Warga binaan Rutan Sampang mengikuti kegiatan keagamaan sebagai bagian dari pembinaan spiritual. (Foto: Purnawihadi/MID)

maduraindepth.com — Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Sampang, Kamesworo, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pembinaan warga binaan melalui berbagai langkah strategis, mulai dari penguatan pengawasan hingga program keagamaan yang menyentuh aspek spiritual dan moral.

“Kami, seluruh jajaran Rutan Kelas IIB Sampang, telah bekerja sama dengan Polres dan Kodim untuk melakukan razia rutin di dalam kamar hunian. Kami juga menjalin koordinasi dengan BNN untuk pelaksanaan tes urine bagi warga binaan maupun petugas,” ujar Kamesworo saat ditemui, Selasa (5/8/2025).

Sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban, seluruh petugas dan warga binaan telah menandatangani pakta integritas yang menegaskan komitmen bersama dalam memberantas peredaran HP ilegal maupun narkoba di dalam rutan.

Salah satu program unggulan yang mulai dijalankan adalah Program Hijrah, yakni layanan penghapusan tato dengan teknologi laser. Program ini diperuntukkan bagi warga binaan yang ingin membuktikan tekad hijrah atau perubahan diri ke arah yang lebih baik.

“Dengan program ini, kami ingin membantu mereka menghilangkan stigma di masyarakat setelah bebas nanti. Kami ingin mereka dirangkul, bukan dijauhi,” tegasnya.

Selain itu, Kamesworo juga menyampaikan bahwa Rutan Sampang tengah menyusun peluncuran program pembinaan berbasis pesantren dan tahfidz Al-Qur’an. Program ini digagas melalui kolaborasi dengan pondok pesantren milik Wakil Bupati Sampang, dengan dukungan langsung dari para ustaz dan pengajar pesantren.

Baca juga:  Pemilu 2024, KPU Siapkan Dua TPS Untuk 379 WBP di Rutan Kelas II-B Sampang

“Insya Allah dalam waktu dekat program ini akan direalisasikan. Harapan kami, para warga binaan bisa tumbuh menjadi pribadi religius yang siap kembali ke masyarakat dengan bekal keimanan dan keterampilan,” ungkapnya.

Sebagai bentuk apresiasi, Rutan juga merancang insentif ibadah berupa kesempatan umrah bagi warga binaan yang mampu menghafal 30 juz Al-Qur’an.

Kamesworo berharap sinergi dari pemerintah daerah dan masyarakat terus terjalin demi mewujudkan pembinaan yang lebih produktif dan bermakna bagi warga binaan di Rutan Sampang. (Poer/MH)

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *