Desa Juruan Laok Akan Ikut Kembali di Pilkades Serentak Tahap Dua

DPMD Sumenep
Kepala DPMD Sumenep, Moh Ramli. (MR/MI)

maduraindepth.com – Setelah dinyatakan ditunda, Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Desa Juruan Laok, Kecamatan Batuputih, Sumenep bakal kembali dilakukan pada 14 November mendatang atau Pilkades Serentak tahap dua.

Hal itu disebabkan dengan adanya kericuhan warga yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan merusak logistik Pemilihan Umum (Pemilu) yang ada, seperti kotak suara dan surat suara, Kamis (7/11) kemarin.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep, Moh. Ramli, menyatakan bahwa pada hari H tanggal 7 November 2019 pelaksanaan Pilkades serentak awalnya ada tiga Desa yang gagal digelar.

“Desa Matanair, Desa Juruan Laok, Desa Lombang. Untuk Desa Lombang dan Desa Matanair sudah kita fasilitasi dan dilanjutkan penghitungan suaranya di Des-Kabupaten dan sudah selesai, tuntas, tidak ada masalah. Tinggal Desa Juruan Laok, kita akan lanjutkan besok tanggal 14,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya.

Ditanya soal pelaksanaan pemungutan suara akan dilakukan per Dusun di Desa Jurusan Laok, Ramli menegaskan, masih akan melakukan rapat dengan beberapa unsur pemerintahan.

“Kita nanti masih akan melakukan rapat tim Kabupaten dengan tim Kecamatan, rencananya siang ini kita rapat lengkap dengan petugas keamanan,” jelas mantan Kepala Dinas Sosial ini.

Sekedar diketahui, hari Kamis tanggal 14 November 2019 besok, kembali akan digelar Pilkades tahap dua di wilayah Kepulauan dengan jumlah 52 Desa. (MR/AJ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto