maduraindepth.com – Bupati Baddrut Tamam menyambut baik kedatangan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pada Selasa (29/9) lalu. Kedatangan mantan Menteri Sosial (Mensos) ke Pamekasan dalam rangka menyerahkan bantuan program Jatim Puspa dan bantuan masker untuk pendamping desa dan bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD).
Bantuan yang diserahkan saat kunjungan ke Pamekasan berupa bantuan subsidi upah dan program penerima manfaat program BPJS ketenagakerjaan. Selain itu, Khofifah juga menyerahkan sertifikat strategis nasional instansi pemerintah, lembaga keagamaan dan kredit program dana bergulir.
Penyerahan dilakukan secara simbolis dan diterima langsung oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam di Mandhapa Agung Ronggo Sukowati. Hadir dalam kesempatan itu jajaran Forkopimda dan masyarakat yang menerima bantuan dari Gubernur Jawa Timur.
Baddrut Tamam Sampaikan Terima Kasih Kepada Khofifah
Dalam sambutannya, Baddrut Tamam menyampaikan terima kasih kepada orang nomor satu di Pemprov Jatim itu. “Kita doakan Gubernur mendapatkan kesehatan,” ujarnya.
Di hadapan Khofifah, Baddrut juga menyampaikan lima program prioritas selama kepemimpinannya bersama Wabup Raja’e. Yakni kesehatan, pendidikan, infrastruktur, reformasi birokrasi dan peningkatan ekonomi masyarakat.
“Diantaranya kita bekerja sama dengan pesantren untuk memberikan beasiswa kepada santri,” terang Baddrut Tamam saat memberi sambutan.
Terkait penanganan pandemi COVID-19, Pemkab Pamekasan juga memberi sanksi kepada masyarakat yang melanggar protokol kesehatan (Prokes). Pemberian sanksi itu, lanjut Baddrut, merupakan salah satu strategi pemerintahannya dalam menghadapi pandemi.
Tak hanya sanksi, Baddrut mengungkapkan pihaknya juga memberikan penghargaan kepada masyarakat yang mentaati himbauan pemerintah.
“Kita juga memberi penghargaan kepada masyarakat yang tidak melanggar protokol kesehatan,” ujar dia.
Sementara itu, Khofifah juga menyampaikan bahwa pihaknya dari Provinsi Jawa Timur meminta program-program yang disampaikan kepada Baddrut Tamam tersampaikan kepada masyarakat. Kemudian juga mensinergikan dengan BPN, BPK dan BPJS.
“Dengan komunikasi itu semua akan berdampak pada percepatan layanan masyarakat,” kata Khofifah kepada awak media.
Terkaitan penanganan pandemi, dia berterima kasih kepada bupati dan Forkopimda yang telah melakukan penekanan penyebaran COVID-19 di Pamekasan.
“Selebihnya juga pengendalian COVID-19 harus berseiringan dengan geliat ekonomi,” pungkasnya. (Adv)
(RUK/MH)