maduraindepth.com – Guna mengamankan pelaksanaan Pilkades serentak tahun 2019, Polres Sampang tak hanya mengerahkan 1380 pasukan gabungan TNI Polri. Polres Sampang juga menerjunkan anjing pelacak.
Kapolres Sampang AKBP Didit Bambang WS mengatakan, Pilkades serentak 2019 di Kabupaten Sampang diikuti oleh sebanyak 38 desa dengan jumlah calon kepala desa (Cakades) sebanyak 113.
Dijelaskan, untuk menciptakan suasana aman, damai dan kondusif, pihaknya telah melakukan pemetaan wilayah. Dari jumlah desa tersebut, wilayah dipetakan menjadi tiga kategori.
Pertama, sangat rawan sebanyak 22 desa. Kedua, rawan sebanyak 10 desa. Ketiga, tidak rawan sebanyak 6 desa.
“Untuk wilayah yang masuk katagori rawan, seperti di Kecamatan Camplong di siapkan anjing pelacak agar memberikan rasa aman terhadap calon maupun masyarakat yang mau melakukan pencoblosan,” ucapnya. Kamis, (21/10/19).
Ditegaskan Didit, sapaan Kapolres Sampang, dalam pelaksanaan Pilkades serentak 2019 sampai ada yang melakukan provokasi atau membawa senjata tajam (sajam). Jika terjadi hal demikian, maka pihaknya tidak segan mengambil tindakan tegas.
“Dan kami berharap kepada masyarakat terutama pendukung calon untuk ikut menjaga Kantibmas dan keamanan di daerah masing- masing,” pungkasnya berharap. (MH/AW)
