maduraindepth.com – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sampang melaksanakan skrining kesehatan bagi seluruh warga binaan dengan fokus pada deteksi dini penyakit Tuberkulosis (TBC). Langkah ini dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit menular di lingkungan rutan yang memiliki tingkat hunian padat.
Kegiatan skrining meliputi pendataan tinggi badan, riwayat kesehatan, serta pengecekan gejala TBC. Petugas medis juga memberikan edukasi singkat tentang pencegahan penyakit menular dan pentingnya menjaga kebersihan diri maupun lingkungan.
Kepala Rutan Sampang, Kamesworo, turun langsung mengawasi kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa pemeriksaan rutin menjadi bagian penting dalam pemenuhan hak kesehatan warga binaan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan.
“Kesehatan adalah hak setiap warga binaan. Dengan tubuh yang sehat, mereka dapat mengikuti pembinaan dengan baik. Skrining ini juga membantu deteksi dini agar pencegahan bisa segera dilakukan,” ujarnya.
Hal senada disampaikan petugas medis Rutan, Abd. Rahman, yang menilai skrining memberi gambaran awal kondisi kesehatan warga binaan. “Data yang terkumpul akan memudahkan tindak lanjut dan pemantauan kesehatan ke depan, terutama terkait risiko TBC,” jelasnya.
Salah satu warga binaan berinisial AH menyampaikan apresiasi atas kepedulian pihak rutan. Menurutnya, kegiatan ini membuat warga binaan merasa lebih diperhatikan, khususnya terkait layanan kesehatan.
Melalui skrining internal ini, Rutan Sampang menunjukkan komitmen dalam menjaga kesehatan warga binaan sekaligus mendukung program Kementerian Hukum dan HAM dalam upaya pencegahan penyakit menular di lapas dan rutan. (Poer/MH)
