maduraindepth.com – Tujuh armada mobil pemadam kebakaran (Damkar) di Kabupaten Sampang masih dioperasikan meski kondisinya sudah usang. Tercatat, enam unit kendaraan saat ini berada di Kecamatan Sampang dan satu armada bersiaga di Kecamatan Ketapang.
Kabid Pencegahan, Dinas Pemadam kebakaran dan Penyelamatan Daerah Sampang, Fatin Hamamah mengatakan, semua armada yang ada terbilang sudah tua. Mengingat, armada itu merupakan hasil hibah dari Petronas pada 2012 silam.
“Kami nilai armada ini sudah tidak optimal saat digunakan, tapi kami tetapi pakai sesuai prosedur,” terangnya, Jumat (21/7).
Namun, kata Fatin, kondisi itu tidak menjadi penghambat saat menanggulangi bencana kebakaran. Sebab, faktor utama yang menjadi kendala terkadang informasi yang datang terlambat.
“Kalau fungsi (armada) masih bisa, tapi kurang maksimal karena kualitas armada,” tuturnya.
Sementara, lanjut dia, untuk melakukan penambahan armada tahun ini, dipastikan tidak ada. Bahkan, anggaran untuk memenuhi fasilitas kantor juga tidak teralokasikan. Padahal, pihaknya sudah mengajukan penambahan sarana dan prasarana (Sarpras).
“Mungkin minimnya anggaran pasca Covid-19 itu,” tutupnya. (Alim/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI