maduraindepth.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep terus tancap gas dalam melaksanakan tugas-tugas kedewanan. Tugas-tugas itu, sudah mulai dilakukan pasca 50 anggota legislatif periode 2024-2029 di Kota Keris itu, resmi dilantik pada 21 Agustus 2024.
Belum genap satu bulan dari prosesi pelantikan, anggota DPRD Sumenep berhasil menyelesaikan pembentukan fraksi-fraksi. Rapat paripurna pembentukan fraksi-fraksi tersebut, telah dilaksanakan pada Senin (2/9).
Ketua Sementara DPRD Sumenep Zainal Arifin mengungkapkan, pembentukan fraksi-fraksi itu lebih cepat dari yang direncanakan. Jika mengacu terhadap target awal, pembentukan fraksi harus selesai maksimal dalam waktu 30 hari sejak pelantikan.
“Sedangkan, kami berhasil menyelesaikan pembentukan fraksi-fraksi hanya dalam waktu sekitar 10 hari,” ungkapnya, Sabtu (21/9).
Zainal mengatakan, bahwa hal itu merupakan bukti dari keseriusan anggota DPRD Sumenep dalam melaksanakan tugas. Sehingga, berkat komitmen bersama, maka pembentukan fraksi bisa selesai lebih cepat dan mengawali seluruh DPRD kabupaten/kota lain di Jawa Timur (Jatim).
“Sebagai Ketua, tentu saya selalu mengajak semua anggota untuk terus bekerja optimal dalam melaksanakan tugas-tugas kedewanan,” ujarnya.
Bukan hanya itu, lanjut Zainal, saat ini DPRD Sumenep sedang melakukan pembahasan tentang pembentukan panitia khusus (pansus). Dia menargetkan, pansus itu selesai diparipurnakan dalam pekan ini.
“Targetnya, semua alat kelengkapan dewan (AKD) akan dituntaskan September ini,” pungkasnya. (bus/*)
