maduraindepth.com – Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, didampingi Kapolres Sampang AKBP Didit Bambang Wibowo dan Dandim 0828/Sampang Letkol Arm Mulya Yaser Kalsum berkunjung ke Rusunawa Puspa Agro, Jemundo, Sidoarjo. Rombongan Bupati bersilaturahmi ke ratusan pengikut aliran Tajul Muluk, Senin (4/5).
Sebanyak 349 pengikut Tajul Muluk tersebut mengungsi ke Sidoarjo pasca kerusuhan yang terjadi di Tahun 2012.
Dalam kunjungannya, Bupati H. Slamet Junaidi memberikan bantuan sembako, hand sanitizer dan masker kepada warga yang masih ber-KTP Sampang itu.
“Mudah-mudahan pertemuan ini menjadi hal yang baik dan tak putus sampai disini untuk menyambung tali silaturahmi, sebab mereka merupakan masyarakat kami,” ucap Bupati Sampang H. Slamet Junaidi.
Orang nomor satu di Sampang ini mengaku akan terus memantau perkembangan para pengungsi yang sudah berada di Rusun Puspa Agro selama tujuh tahun itu. “Bagaimanapun mereka merupakan saudara kita,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Kapolres Sampang AKBP Didit Bambang Wibowo, bahwa dirinya tak ingin ada warga Sampang terpapar Covid-19.
“Rajin-rajinlah cuci tangan dan selalu memakai masker, semoga warga yang ada di pengungsian tetap sehat dan terhindar dari Corona,” harapnya.
Sementara itu, Tajul Muluk mengapresiasi terhadap perhatian Pemerintah Daerah terhadap pengungsi yang berada di luar Sampang.
Tajul berharap tali silaturahmi itu tetap tersambung kedepan dan saling mencari solusi terbaik karena semuanya sama-sama berharap untuk bersatu kembali. (AW)
