maduraindepth.com – Disebabkan adanya salah satu pegawai Puskesmas Tanjung terkonfirmasi positif Covid-19, untuk sementara waktu pelayanan kesehatan di Puskesmas Tanjung dialihkan ke puskesmas Camplong. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Puskesmas Tanjung, dr. Hurin.
dr. Hurin menyebutkan, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap inisial JM yang dinyatakan positif Covid-19, untuk sementara waktu pelayanan Puskesmas Tanjung dihentikan. “Sampai 20 April. 21 April pelayanan akan dibuka kembali, hal ini untuk sementara waktu untuk mensterilkan Puskesmas,” terangnya, Rabu (15/4).
Diungkapkannya, sebelum JM dinyatakan positif Covid-19, JM sempat tidak ngantor selama sebulan. Hal itu dikarenakan JM mengikuti pelatihan haji di Surabaya.
“Sepulang dari pelatihan haji tanggal 18 Maret, pak JM sempat masuk 3 hari, yakni pada tanggal 19, 20 dan 21 Maret. Waktu itu kondisinya sudah kurang sehat, jadi hanya duduk-duduk dan sempat istirahat di ruang jaga, lah di situlah pak JM kontak dengan teman-teman,” terangnya menceritakan.
Kemudian, lanjutnya bercerita, pada Senin tanggal 23 Maret, JM sempat meminta izin tidak masuk karena sakit, hingga Selasa 24 Maret. “Baru pada hari Rabunya ada pengumuman dari Dinkes Sampang bahwa salah satu narasumber pelatihan TKHI ada yang positif Covid-19,” tuturnya.
“Sejak itu, pak JM tidak masuk lagi, dan saat ini sudah dirawat di rumah sakit rujukan di RSU Pamekasan,” ucapnya, menambahkan.
Dihitung dari kontak terakhir dengan JM terhadap pegawai Puskesmas Tanjung, Hurin mejelaskan, saat ini sudah melewati masa inkubasi 14 hari. Bahkan sudah hampir satu bulan.
“Insya Allah Puskesmas Tanjung dan staf yang lain aman, tidak ada yang menunjukkan gejala mengarah ke Covid-19, saat ini sedang dilakukan isolasi secara mandiri di rumah masing-masing,” terangnya.
Saat ini, kata Hurin, Puskesmas Tanjung sudah dilakukan penyemprotan desinfektan yang dilakukan oleh Polsek Camplong, Polres Sampang dan dibantu beberapa petugas dari pihak Puskesmas di semua ruangan.
Terpisah, Kepala Puskesmas Camplong, dr. Hendry membenarkan adanya pengalihan pelayanan dari Puskesmas Tanjung ke Puskesmas Camplong. Hal itu disebabkan karena Puskesmas Tanjung masih ditutup sementara waktu.
“Tapi pada dasarnya, masyarakat berhak memilih pelayanan kesehatan sesuai keinginannya, bisa di Puskesmas Banyuanyar atau ke rumah sakit Sampang,” katanya.
Hendry menyebutkan, ada beberapa pasien rawat jalan dari Puskesmas Tanjung yang saat ini sedang dalam penanganan Puskesmas Camplong selama sepekan. “Jumlahnya belum kami catat rincian pastinya, tapi ada beberapa, entar nunggu selesai saja,” pungkasnya. (RIF/MH)
