maduraindepth.com – Akibat pandemi Covid-19 perekonomian di Indonesia lesu. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahudin Uno berupaya memulihkan kondisi ekonomi yang tak menentu.
Saat berkunjung ke Kabupaten Sampang, Madura, pada Selasa (24/5), Sandi berkumpul dengan para pekerja ekonomi kreatif di Warung Asela, Kecamatan Camplong. Di hadapan pemerintah daerah setempat, Sandi membahas soal ‘Gerak Cepat Pulihkan Ekonomi Kreatif dan Pariwisata di Kabupaten Sampang’.
“Kita harus mendengar masukan para pelaku ekonomi kreatif, salah satunya rumah makan Asela karena ini membuka lapangan kerja seluas-luasnya,” ujar Sandi.
Sandi mengatakan, saat ini kondisi perekonomian nasional belum sepenuhnya pulih. Karenanya, ia mendorong agar pelaku ekonomi kreatif di Sampang lebih berfikir keras dan berkerja cerdas sebagai landasan dasar usaha yang sukses.
Menurutnya, pelaku usaha harus bisa beradaptasi dengan kondisi saat ini. Kemudian juga harus bisa berkolaborasi antara stakeholder sehingga menguatkan jejaring atau gotong royong sebagai jati diri bangsa.
“Semoga ekonomi terus bangkit dan pulih setelah dua tahun diterpa Covid-19, serta mampu mengatasi gejolak ekonomi di tengah harga bahan pokok mulai naik,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Bupati Sampang Slamet Junaidi menyampaikan, kedatangan Menparekraf ke Sampang menjadi semangat baru bagi pelaku usaha ekonomi kreatif agar lebih semangat menciptakan lapangan kerja dan produk-produk lokal.
H. Idi mengungkapkan, setalah pandemi Covid-19 ekonomi di berbagai daerah lumpuh, khususnya di Kota Bahari. Sebab itu, perlu ada kolaborasi dan penyamaan persepsi dari berbagai stakeholder untuk mengembalikan dan meningkatkan perekonomian di Sampang.
“Kedatangan Menparekraf ke Sampang memberikan motivasi agar kami terus berbenah, serta minta saran untuk meningkatkan produk lokal dan ekonomi kreatif yang berkelanjutan,” pungkasnya. (Alim/MH)
