maduraindepth.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan berencana menggelar program umroh bagi 189 guru ngaji di tahun 2023 mendatang. Rencana itu disampaikan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam saat penyerahan uang kehormatan kepada 350 imam masjid yang dilaksanakan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jawa Timur, di Pendopo Ronggosukowati Pamekasan, Kamis (1/9).
Baddrut Tamam meminta dukungan masyarakat Pamekasan untuk merealisasikan rencana program umrah bagi guru ngaji tersebut. Diterangkan, untuk tahun 2022 Pemkab Pamekasan sudah menyiapkan program umroh bagi 40 guru ngaji.
“Tahun depan insyaallah 189 guru ngaji yang kita umrahkan,” ujarnya.
Dijelaskan, Pemkab Pamekasan nantinya akan melakukan survei untuk menentukan guru ngaji yang layak mendapat program umrah itu. Setiap desa juga diwajibkan mengusulkan lima nama guru ngaji untuk disurvei. Setelah itu, akan dipilih satu guru ngaji di setiap desa sebagai penerima.
Selain itu, Baddrut juga mengajak masyarakat untuk saling bahu-membahu menuntaskan berbagai persoalan yang terjadi di wilayah Madura, khususnya Pamekasan. “Saya mohon betul, ayo jaga kebersamaan kita,” pungkasnya. (*)