maduraindepth.com – Masyarakat merasa empati dengan penyakit Lymphangioma yang diderita Nur Anisa Maharani. Termasuk sejumlah komunitas dan organisasi yang berada di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Kali ini, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Actvita melakukan aksi galang dana untuk biaya pengobatan bayi berusia 7 bulan itu. Dimana putri pasangan Abd. Rouf dan Khairotun Nisa itu, tidak tercover dalam pelayanan kesehatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Aksi kemanusiaan yang dilakukan LPM Activita tersebut dipusatkan di kawasan Monumen Arek Lancor, Kabupaten Pamekasan, Ahad (29/12/2019).
Ketua LPM Activita, Ach Syarofi menyampaikan, galang dana yang dilakukan merupakan merupakan bentuk kepedulian dan untuk kesembuhan Nur Anisa Maharani. Kebetulan keluarga balita yang mengidap penyakit Limphangioma itu berasal dari keluarga yang tidak mampu.
Berita Terkait : Sejak Usia 10 Hari Nanda Nur Anisa Maharani Mengidap Lymphangioma
“Jadi kami, merasa terpanggil untuk ikut turun membantu biaya pengobatan bayi tersebut dengan kondisi kaki yang sangat memprihatinkan,” tuturnya.
Atas kondisi yang dialami bayi 7 bulan itu, pihaknya merasa prihatin dan empati. “Kami prihatin dan sedih, hati tergerak untuk membantu Anisa dan keluarga mengurangi beban biaya pengobatannya, meskipun kami hanya bisa membantu dengan aksi seperti ini,” imbuhnya.
Aksi galang dana untuk kesembuhan Nur Anisa Maharani akan dilakukannya hingga beberapa hari kedepan. “Aksi ini tidak hanya hari ini, kami akan kembali lagi galang dana besok di Pamekasan, namun di titik yang berbeda,” ujarnya.
Hasil dari hasil galang dana itu, akan diberikan langsung kepada keluarga Nur Anisa Maharani. “Sementara dana yang terkumpul pagi ini sebanyak Rp 600 ribu. Selesai dana terkumpul semua, insya Allah akan kita salurkan langsung ke keluarga Nur Anisa di rumahnya,” pungkasnya. (RUK/MH)
