maduraindepth.com – Sejak akhir Maret lalu, Kabupaten Sumenep resmi masuk kedalam daftar zona merah COVID-19, tetapi sampai saat ini pasien COVID-19 seluruhnya ada di wilayah daratan. Sementara itu, hingga saat ini, wilayah kepulauan di Kabupaten Sumenep masih bersih dari sebaran virus Corona.
Mengenai hal ini, Bupati Sumenep A. Busyro Karim menjelaskan, sampai saat ini ada ribuan warganya yang merantau diluar daerah pulang ke wilayah kepulauan Sumenep. Meski begitu, tidak ditemukan satupun warga di wilayah kepulauan yang terjangkit COVID-19.
“Alhamdulillah sampai saat ini diwilayah kepulauan masih bersih. Kami dari pemerintah bersama semua pihak selalu memantau wilayah kepulauan,” jelasnya, Jumat (15/5).
Menurut dia, dari total enam orang pasien positif COVID-19 di Sumenep, hampir seluruhnya berasal dari Surabaya. ”Empat orang pertama itu terkena Corona karena ikut pelatihan di Surabaya, kemudian pasien ke enam ini juga bekerja dan tinggal di Surabaya,” ungkapnya.
Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak bepergian ke luar daerah, utamanya di Surabaya. Hal itu dia lakukan demi menjaga penyebaran COVID-19 di kabupaten yang dipimpinnya.
”Kalau bisa kalau tidak ada urusan yang sangat penting dan mendesak, jangan keluar daerah,” tandasnya. (AJ)