Bayi Tanpa Anus di Sampang Madura Meninggal

Sampang Madura bayi tanpa anus
Suasana rumah duka, warga melihat jenazah bayi tanpa anus di Sampang, Madura, Jawa Timur. (FOTO: Istimewa)

maduraindepth.com – Bayi perempuan yang lahir tanpa atresia ani atau anus di Sampang, Madura, Jawa Timur, meninggal dunia di NICU RSI Jemur Sari, Surabaya, Rabu (6/1). Bayi berumur sekitar dua Minggu itu meninggal lantaran kondisinya semakin melemah pasca dilakukan operasi.

Bayi malang tersebut merupakan buah hati pasangan Bapak Horin dan Ibu Alwidi. Pasangan ini merupakan warga asal Dusun Bates, Desa Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.

Diketahui, bayi malang tersebut merupakan anak pertama. Oleh orang tuanya, ia diberi nama Siti Romlah.

Anggota Komisi IV DPRD Sampang Moh. Iqbal Fathoni membenarkan jika bayi tanpa anus tersebut meninggal dunia. Ia mengatakan, bayi tersebut tidak bisa tertolong meski langkah-langkah medis telah dilakukan secara maksimal guna menyelamatkan kesehatan bayi tersebut.

“Karena kondisinya melemah, akhirnya bayi itu meninggal dunia, selanjutnya dibawa ke rumah orang tuanya untuk dilakukan prosesi penguburan,” ujar mantan aktivis DKR yang akrab disapa Fafan tersebut.

Fafan menambahkan, pada saat dilakukan operasi bayi dengan nama Siti Romlah itu sempat mengalami kendala biaya. Namun karena rasa kemanusiaan pada akhirnya biaya  pengobatan tersebut ditanggung oleh Yayasan Cahaya Ummat Pamekasan.

“Atas kepeduliannya, kami ucapkan banyak terima kasih kepada Yayasan Cahaya Ummat. Kami berdoa semoga meninggalnya Siti Romlah menjadi syafa’at untuk orang tuanya,” tutupnya. (Alim/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto