maduraindepth.com – Sebanyak tujuh bangunan milik warga Desa Blu’uran, Dusun Gading Daya, Kecamatan Karang Penang, Sampang rusak akibat angin puting beliung. Peristiwa itu terjadi Kamis (23/3/2023) kemarin sekitar pukul 12.30.
Kepala Pelaksana BPBD Sampang, Asroni melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik, Moh. Imam menyampaikan, terdapat tujuh KK terdampak akibat bencana puting beliung. Namun, atas kejadian itu tidak ada korban jiwa maupun luka ringan dan berat.
“Akibat angin puting beliung ini mengakibatkan beberapa rumah, musholla, kandang sapi dan toilet rusak ringan hingga berat, disertai pohon tumbang,” ucapnya.
Dijelaskan, berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada hari Kamis 23 Maret 2023, kondisi cuaca masih berpotensi hujan dengan intensitas tinggi dan disertai angin puting beliung di wilayah Kabupaten Sampang. Berdasarkan rilis yang dikeluarkan BPBD Sampang, Jumat (24/3), terdapat tujuh bangunan rusak akibat tersapu angin puting beliung.
“Selain mengevakuasi rumah warga terdampak, juga membersihkan sepuluh pohon yang tumbang, seperti jenis pohon jati dan pohon kapas,”terangnya.
Sementara, kata Imam, untuk kondisi kerusakan berat, yaitu terjadi pada dapur, kandang sapi serta toilet pada rumah warga terdampak. “Mobilisasi dan peralatan saat evakuasi menggunakan mobil triton, dua unit mesin chainsaw. Untuk upaya yang dilakukan kami dan Agisena BPBD Jawa Timur, melakukan pendataan assesment bagi rumah warga terdampak,” tandasnya.
Berikut nama warga rumahnya terdampak akibat puting beliung di Desa Blu’uran, Dusun Gading Daya, Kecamatan Karang Penang, Sampang:
1. Abu Hasan (kandang sapi dan toilet rusak berat).
2. Sultan (rumah rusak ringan).
3. Mat Sakib (rumah rusak ringan).
4. Halik (toilet rusak berat).
5. Baidur Rahman (dapur rusak berat).
6. Jatihah (kandang sapi rusak ringan).
7. Wadi’ (Musholla Rusak Ringan). (Alim/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya Di Sini