maduraindepth.com – Ambulance boat yang dikhususkan untuk masyarakat Pulau Mandangin resmi dilaunching. Peluncuran armada laut yang difungsikan untuk layanan kesehatan tersebut dilaksanakan di Pelabuhan Pelelangan Ikan, Kecamatan Camplong, Sampang, Kamis (25/11).
Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dan Wakilnya H. Abdullah Hidayat serta Direktur Poltera Dr. Arman Jaya, Perwakilan PT Blambangan Bahari, Kepala Dinkes & KB dr. Abdullah Najich hadir dalam kesempatan itu.
Bupati Slamet Junaidi mengatakan, ambulance boat yang diusulkan sejak 2020 itu akan difungsikan sebagai Puskesmas Keliling masyarakat kepulauan Pulau Mandangin. Terlebih saat membutuhkan pelayanan darurat atau rujukan ke Sampang Kota.
Bupati yang karib disapa H. Idi itu menjelaskan alasan pemerintah daerah membuat ambulance boat karena Kabupaten Sampang memiliki satu wilayah kepulauan, yakni Pulau Mandangin. Populasi penduduk di pulau itu kurang lebih mencapai 18 ribu jiwa.
“Sementara saat warganya ada yang sakit mereka harus sewa perahu muatan untuk ke Sampang Kota, maka dari itu pemerintah daerah hadir untuk meringankan dan melayani masyarakat Mandangin,” ucap H. Idi.
Dia berpesan agar ambulance boat itu dioperasikan oleh tenaga profesional dan digunakan sebaik mungkin sesuai dengan kegunaannya. Sehingga manfaatnya bisa dirasakan secara optimal serta tepat sasaran.
“Ambulance boat ini akan memberikan layanan kesehatan untuk masyarakat Pulau Mandangin, ini merupakan ikhtiar kita memberikan pelayanan kesehatan terbaik,” tegasnya.
Harapan Kades Pulau Mandangin
Sementara Kepala Desa (Kades) Pulau Mandangin Saiful Anam mengapresiasi dan bersyukur dengan adanya ambulance boat itu. Diharapkan bisa membantu pelayanan kesehatan bagi masyarakat setempat.
“Adanya kapal pelayanan medis ini semoga permasalahan kesehatan warga bisa dapat tertangani dengan cepat saat butuh rujukan ke Sampang Kota,” ujarnya.
Saiful Anam mengungkapkan, selama ini agar bisa menuju ke rumah sakit rujukan di Sampang Kota, masyarakat harus menunggu berjam-jam. Sebab transportasi yang digunakan adalah kapal kayu yang berangkatnya ditentukan oleh pasang surutnya air laut.
“Harapan kami, operasional perahu ambulance laut ini secepatnya digunakan demi layanan kesehatan masyarakat Desa Pulau Mandangin saat dirujuk ke Sampang Kota,” harapnya. (Alim/MH)
