maduraindepth.com – Perssu Madura City melakoni laga terakhir dalam babak penyisihan Grup D Liga 4 Kapal Api PSSI Jatim melawan Persesa Sampang di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (13/1/2025). Babak pertama, Laskar Kuda Terbang langsung mengambil inisiatif serangan.
Sejumlah peluang tercipta lewat aksi striker Althafian dan Jefri. Salah satu peluang emas tercipta lewat sontekan Altha di mulut gawang Persesa Sampang. Namun usaha ini berhasil ditepis kiper Persesa Rizki Eko Saputro.
Sementara Persesa juga sesekali melakukan serangan balik dengan skema serangan sayap kanan. Namun percobaan ini sering gagal karena barisan pertahanan Perssu Madura City terus disiplin dan solid.
Di babak kedua, pemain dua kesebelasan masih bermain dalam kondisi hujan sedang. Coach Supri melakukan sejumlah rotasi di bagian lini tengah Perssu Madura City. Pemain bernomor punggung 17, Rizal Rifqi seringkali maju ke depan untuk membantu menggencarkan barisan serang Perssu Madura City.
Dalam pertandingan di babak kedua, sejumlah pelanggaran keras membuat pertandingan kerap berhenti. Protes juga beberapa kali dilayangkan dari bench Perssu Madura City karena pelanggaran keras yang diterima pemain Laskar Kuda Terbang tak berbuah kartu.
Pertandingan terus berlanjut dan tidak ada gol tercipta antara dua kesebelasan. Skor imbang pun membuat Perssu MC dan Persesa Sampang berbagi angka. Dengan hasil ini, kedua kesebelasan sama-sama mendapatkan poin 8 dari 4 pertandingan.
Kedua tim juga memastikan lolos dari babak penyisihan Grup D Liga 4 Kapal Api PSSI Jatim. Perssu Madura City keluar sebagai juara grup D, sementara Persesa Sampang menjadi runner up Grup D.
Walaupun meraih satu poin, Manager Perssu Madura City Luki Nurhidayat menyambut baik pencapaian ini.
“Anak-anak sudah berjuang dan melakukan yang terbaik di laga ini. Tapi hasil akhir kita berbagi angka. Namun demikian, alhamdulillah kita berhasil lolos dari babak penyisihan Grup D Liga 4 PSSI Jatim,” terang Luki Nurhidayat usai laga, Senin (13/1/2025).
Lebih lanjut menurut Luki, pihaknya akan segera menyiapkan tim untuk menyongsong babak selanjutnya.
“Bismillah dan mohon doanya agar Perssu Madura City mampu terbang lebih tinggi lagi. Kemenangan ini, atau lolosnya Perssu Madura City semoga menjadi hadiah terbaik kami di awal tahun 2025 untuk publik bola Sumenep,” tutup Luki Nurhidayat. (*)