maduraindepth.com – Puluhan abang becak di Kabupaten Sumenep menerima bantuan becak listrik dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Penyaluran bantuan tahap pertama ini berlangsung di Pendopo Agung Keraton Sumenep.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, mengapresiasi perhatian Presiden Prabowo terhadap para pekerja rentan di wilayahnya. Menurutnya, bantuan ini menjadi bukti nyata komitmen Presiden dalam memperhatikan kabupaten-kabupaten di Madura Raya.
“Presiden Prabowo melalui Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) telah mempertimbangkan bahwa Sumenep layak mendapatkan perhatian. Ini bentuk nyata kepedulian terhadap abang becak sebagai pekerja rentan,” ujar Bupati Fauzi.
Sumenep sendiri tercatat memiliki ratusan abang becak yang menjadi tulang punggung ekonomi keluarga masing-masing. Program ini, kata Fauzi, sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam menekan angka kemiskinan.
“Presiden Prabowo melalui yayasan dan Badan Percepatan Penurunan Kemiskinan menilai bahwa Sumenep adalah salah satu daerah yang bisa dipercepat penurunan kemiskinannya,” tambahnya.
Pemkab Sumenep sebelumnya juga telah mengikutsertakan para pekerja rentan, termasuk abang becak, dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Langkah ini diambil untuk memberikan perlindungan jangka panjang bagi mereka dan mencegah munculnya kelompok miskin baru.
Dalam kesempatan tersebut, turut diserahkan bantuan uang tunai puluhan juta rupiah kepada keluarga salah satu abang becak yang telah wafat.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Sumenep, Heru Santoso, menegaskan bahwa penggunaan becak listrik akan didampingi dan diawasi pihaknya.
“Kami akan melakukan pembinaan agar becak listrik ini digunakan dengan baik dan sesuai tujuan. Ini amanah yang harus dijaga bersama,” kata Heru.
Perwakilan Yayasan GSN, Yudi, yang hadir mewakili Presiden Prabowo, menjelaskan bahwa penerima bantuan telah melalui proses seleksi, termasuk batas usia minimal 60 tahun dan pelatihan penggunaan kendaraan.
“Bantuan ini melalui tahapan ujicoba. Abang-abang becak juga sudah dilatih. Presiden Prabowo selalu ingin memastikan bantuan yang diberikan tepat guna dan dibutuhkan rakyat,” tutup Yudi. (*/MH)














