banner 728x90

Diskominfo Sumenep Sukses Ajak Generasi Muda Buat Karya Film Pendek Berbasis Budaya

Gelaran kompetisi karya audio visual bertema 'From Root to Reels'. (Foto : Arif/MID)

maduraindepth.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sumenep sukses memberikan ruang ekspresi bagi generasi muda melalui kompetisi karya audio visual bertema “From Root to Reels”. Ajang ini berhasil menjaring talenta muda berbakat yang mengangkat kekayaan budaya lokal Sumenep dalam bentuk film pendek.

Acara Penganugerahan Karya Audio Visual digelar di Aula Kantor Diskominfo Sumenep pada Selasa (11/11/2025). Dalam kegiatan tersebut, sejumlah karya terbaik diumumkan sebagai pemenang dari dua kategori, yakni tingkat SMA/MA dan perguruan tinggi/umum.

Kepala Diskominfo Sumenep, Indra Wahyudi, menjelaskan bahwa tema “From Root to Reels” dipilih sebagai ajakan bagi generasi muda untuk kembali mengenali akar budaya, nilai-nilai kearifan lokal, serta kekayaan tradisi daerah.

“Kami ingin mereka mengemas nilai-nilai budaya itu dalam bahasa sinema yang segar dan modern,” ujar Indra.

Menurutnya, di tengah derasnya arus digitalisasi, kesadaran menjaga akar budaya sangat penting. Film dipilih sebagai medium yang kuat, tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana edukasi, dokumentasi, dan promosi potensi daerah.

“Kami bangga melihat antusiasme peserta, baik dari SMA maupun perguruan tinggi. Mereka mampu bercerita dan menyampaikan pesan budaya secara kreatif. Ini membuktikan bahwa anak muda Sumenep bukan hanya penonton, tapi juga pencipta narasi,” tambahnya.

Indra menegaskan, kegiatan ini menjadi bukti komitmen Diskominfo untuk terus mendukung pengembangan ekosistem kreatif dan literasi digital di Kabupaten Sumenep.

Baca juga:  Terlindas Mobil Pick Up, Anak 4 Tahun Meninggal Dunia

Turut hadir dalam acara tersebut, Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Sumenep, Hairul Anwar, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Diskominfo dalam mengajak generasi muda mengangkat akar budaya lokal.

“Kegiatan ini nyata dan positif. Sejak muda mereka diajak untuk berpikir kreatif. Jika terbiasa berpikir kreatif sejak dini, kelak hidup akan lebih mudah dijalani,” ujarnya.

Politisi sekaligus pengusaha sukses itu bahkan membuka peluang peningkatan anggaran Diskominfo apabila kegiatan seperti ini terus menunjukkan hasil nyata dalam membangun semangat positif generasi muda.

Meski demikian, Hairul memberikan catatan penting agar setiap karya tetap mengedepankan nilai moral, etika, dan budaya lokal.

“Jangan hanya mengejar viewers lalu membuat film yang merusak moral atau melanggar norma dan budaya,” tegasnya.

Ia berharap karya-karya film pendek hasil kompetisi ini dapat sejalan dengan visi Bupati Sumenep dalam program Visit Sumenep, sehingga mampu mendorong peningkatan kunjungan wisata seperti yang terjadi di Yogyakarta.

Berikut daftar pemenang kompetisi “From Root to Reels” 2025:

Kategori SMA/MA

  1. Juara 1: MAN Sumenep – Luna in Cultureland

  2. Juara 2: SMA Ambunten – Perahu Terakhir

  3. Juara 3: SMKN 1 Kalianget – Saronin

  4. Juara 4: MA An-Nawari – Hadrah

  5. Juara 5: SMAN 1 Kalianget – Transfer Eksfosi

  6. Juara 6: SMKN 1 Sumenep – Pamor Digital

  7. Juara 7: SMAS NU – Ngin Angin

Kategori Perguruan Tinggi/Umum

  1. Juara 1: Universitas Wiraraja – Menyulam Cahaya

  2. Juara 2: PP Lubangsa Annuqayah – Atale

  3. Juara 3: Universitas PGRI Sumenep – Warisan

  4. Juara 4: Universitas Annuqayah – Tajin Sappar

  5. Juara 5: Universitas Annuqayah – Menapak Asal

(Rif/AJ)

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *