Gandeng DUDIKA, SMKN 1 Sumenep Kembangkan Misi Praktik Kerja Lapangan

SMKN 1 Sumenep MoU dengan DUDIKA
Penandatanganan MoU antara SMKN 1 Sumenep dengan DUDIKA. (Foto: IST)

maduraindepth.com – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Sumenep menggandeng Dunia Usaha, Dunia Industri, dan Dunia Kerja (DUDIKA) untuk mengembangkan misi praktik kerja lapangan (PKL). Upaya pengembangan itu dilakukan melalui link and match dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), Rabu (9/8).

Kegiatan itu dilakukan berdasarkan kebijakan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 9 tahun 2016, bahwa guna meningkatkan relevansi SMK dengan kebutuhan DUDIKA, maka perlu ada relevansi. Kerjasama ini juga dihadiri oleh unsur pemerintah, lembaga pendidikan, BUMN dan Dunia Usaha Swasta, termasuk jajaran struktural di SMKN 1 Sumenep.

banner 728x90

Kepala SMKN 1 Sumenep, H Zainul Sahari menyampaikan, kegiatan ini merupakan upaya sekolah untuk menyepakati pemahaman bersama sekaligus penandatanganan MoU PKL dengan DUDIKA. Pihaknya mengaku akan terus mengagas langkah visioner, agar peserta didik yang melaksanakan PKL sesuai dengan konsentrasi keahlian yang diterima saat berada di bangku kelas.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada DUDIKA mitra kerja SMKN 1 Sumenep yang sudah membimbing peserta didik kami ditempat PKL, adapun link and match dan MoU ini merupakan pembaharuan dari MoU beberapa tahun sebelumnya, dan dalam waktu dekat akan kami lakukan singkronisasi kurikulum,” katanya.

Selain itu, melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menambah inovasi dan sinergi yang baik antara SMKN 1 Sumenep dengan DUDIKA. Sehingga para lulusan dapat diserap di dunia kerja.

Baca juga:  PKL Liar Tak Lagi Berjualan Pagi, Penegak Perda : Mereka Juga Cari Nafkah

“Semoga, peserta didik SMKN 1 Sumenep dapat lebih inovatif lagi dalam memanfaatkan potensi dan peluang kerja, sehingga memudahkan dalam mendapatkan pekerjaan.” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Sumenep, Budi Sulistyo turut mengapresiasi langkah yang dilakukan SMKN 1 Sumenep. Sebab, keberadaan SMKN 1 Sumenep sebagai sekolah kejuruan tertua di Kota Keris harus selalu memperkuat dan mengembangkan misi sekolah, agar lulusan benar benar siap kerja.

“Tentu, saya sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh pihak SMKN 1 Sumenep, karena acara ini jarang dilakukan oleh lembaga-lembaga pendidikan SMK yang ada di Madura, nah SMKN 1 Sumenep telah memulainya,” tuturnya.

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumenep, Hairul Anwar turut menyambut baik cara yang diambil oleh SMKN 1 Sumenep. Menurut dia, potensi generasi di Sumenep dapat diandalkan, sehingga berbicara kebutuhan tenaga kerja atau PKL, perlu didukung oleh semua pihak.

“Agar jumlah pengangguran tidak lagi mempengarugi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sumenep,” pungkasnya. (*)

Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *