maduraindepth.com – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sumenep mengadakan Temu Ramah bersama Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, di Pendopo Agung Keraton pada, Kamis (23/01/2025). Acara ini turut dihadiri oleh penyuluh pertanian, petani, serta komunitas dan asosiasi petani dari berbagai wilayah.
Dalam sambutannya, Bupati Achmad Fauzi menegaskan pentingnya sektor pertanian sebagai salah satu prioritas pemerintah daerah. Ia menyebut bahwa ketahanan pangan menjadi pilar utama dalam menjaga stabilitas dan kemajuan suatu daerah atau negara.
“Negara akan stabil bila memiliki ketahanan pangan yang baik. Maka harus kita kawal bersama agar petani tetap semangat bertani. Pemerintah memiliki fokus dan kontribusi nyata untuk meningkatkan ketahanan pangan,” ungkapnya.
Bupati juga menekankan perlunya pengembangan sektor pertanian melalui penerapan teknologi modern yang didukung oleh peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Salah satu langkah penting adalah regenerasi petani melalui keberadaan komunitas petani milenial.
“Untuk mencapai semua ini, teknologi sangat diperlukan. Namun, yang lebih penting adalah penguatan sumber daya manusia. Kehadiran komunitas petani milenial menjadi salah satu cara strategis untuk regenerasi petani,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala DKPP Sumenep dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Temu Ramah ini merupakan upaya mempererat hubungan antara pemerintah, penyuluh pertanian, dan petani. Acara ini juga menjadi momen untuk mendengarkan aspirasi para petani milenial, paguyuban, dan asosiasi petani.
“Oleh karena itu, kami memberikan penghargaan dan apresiasi kepada petani, penyuluh pertanian, dan inseminator. Tujuannya adalah untuk memotivasi mereka agar terus berkolaborasi dalam mewujudkan ketahanan pangan,” tandasnya. (*/Aj)