Anggaran Rp 27,5 M PU Bina Marga Provinsi Jatim Direfocusing

PU Bina Marga Jawa Timur
Wilayah 2 unit UPTD pengelolaan jalan dan jembatan PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur saat melaksanakan pekerjaan pemeliharaan rutin di Kecamatan Robatal beberapa waktu lalu. (Foto: RIF/MI)

maduraindepth.com – Akibat pandemi Covid-19, anggaran rekonstruksi dan pelebaran jalan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Sampang direfocusing. Hal itu diungkapkan oleh Moh. Haris Koordinator Wilayah 2 Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Pengelolaan Jalan dan Jembatan PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur, Senin (26/10).

Menurutnya, akibat refocusing tersebut pihaknya tidak bisa melaksanakan rekonstruksi dan pelebaran jalan di tahun 2020 untuk ruas jalan Kecamatan Sampang – Ketapang dan ruas jalan Kecamatan Sampang – Omben. Anggaran yang sudah masuk dalam Daftar Penggunaan Anggaran (DPA) tahun 2020 senilai Rp 27,5 miliar dan ditarik untuk dana Covid-19.

banner auto

“Sehingga program tersebut akan dilaksanakan di tahun 2021, dan di tahun 2022 harus sudah tuntas,” katanya.

Di tahun 2021 PU Bina Marga Provinsi Jatim telah merencanakan pembangunan rekonstruksi dan pelebaran jalan senilai Rp 106 miliar yang diperuntukkan pada dua lokasi. Yakni ruas jalan Sampang – ketapang dan Sampang – Omben.

“Hanya sisa beberapa persen saja, sebagian sudah kami kerjakan,” terangnya.

Dijelaskannya, angaran senilai Rp 106 miliar tersebut merupakan anggaran dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pemerintah pusat. Sasarannya, lanjut dia, memang untuk rekonstruksi dan pelebaran jalan.

“Sehingga di tahun 2020 ini kami hanya melaksanakan pemeliharaan rutin saja tidak ada pekerjaan paket, karena semua anggaran 100 persen tertarik untuk anggaran penanganan Covid-19,” ujarnya.

Baca juga:  Kelurahan Karang Dalam Juarai Yel-yel Inovasi Kesehatan

Haris mengurai, total panjang ruas jalan Sampang – Omben sepanjang 12 kilo meter (KM) hanya 2 KM yabg sudah terlesasikan. Sementara ruas jalan Sampang – Ketapang sepanjang 40 KM hanya 11 KM yang sudah diselesaikan untuk rekonstruksi dan pelebarannya. (RIF/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto