maduraindepth.com – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Sampang di Desa Pulau Mandangin diterjang ombak. Air laut masuk ke halaman sekolah karena beton tangkis laut di sebelah barat sekolah roboh, Kamis (14/1).
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Karena tidak ada kegiatan belajar mengajar (KBM) di SMKN 3 Sampang.
Salah satu guru di sekolah tersebut, Moh. Jalil menyampaikan, masuknya air laut ke halaman sekolah diperkirakan sejak malam hari. Sementara air mulai surut sampai subuh tadi pagi.
“Iya saat cek di CC TV sekolah, air masuk pada jam 20.00 Wib dan surutnya perkiraan jam 05.00 WIB,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Kamis (14/1).
Ia mengkonfirmasi, akibat terjangan itu diperkirakan tidak ada fasilitas sekolah yang rusak. Hanya saja halaman sekolah penuh dengan sampah.
“Alhamdulillah tak ada yang rusak akibat terjangan ini, cuma banyak sampah laut berantakan di sekolah,” ujarnya.
Petugas kebersihan sekolah Toyyib menuturkan hal senada. Katanya, tangkis laut menjadi penyebab utama air bisa masuk ke sekolah, apalagi menurutnya bulan ini sudah memasuki pasang air laut.
“Robohnya tangkis laut ini sudah hampir 2-3 tahun, yang ditakutkan saat air laut lagi pasang, pasti masuk ke halaman sekolah dengan ketinggian hampir satu meter,” tandas Toyyib. (Alim/MH)
