maduraindepth.com – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep berkomitmen menyelesaikan persoalan lahan SMKN 1 Kalianget. Oleh karena itu, orang nomor satu di Kota Keris itu meminta agar pihak sekolah tetap fokus melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM).
Pernyataan itu disampaikan langsung Bupati Sumenep saat berkunjung sekaligus memimpin apel pendidikan di sekolah tersebut, Senin (25/9). Dia mengaku memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan persoalan di SMKN 1 Kalianget, agar proses belajar dan mengajar di sekolah kembali berjalan normal.
“Sebagai Bupati, tentu saja mempunyai tanggung jawab untuk menyelesaikan sengketa lahan SMKN 1 Kalianget ini,” ujarnya.
Menurut dia, pemerintah daerah telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menyelesaikan sengketa lahan itu. Sehingga kejadian penutupan sekolah seperti sebelumnya tidak lagi terulang.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaiakan sengketa lahan SMKN 1 Kalianget. Sehingga sekolah kembali dibuka mulai hari ini untuk melaksanakan KBM,” ungkapnya.
Selain itu, dia meminta para guru dan peserta didik tetap semangat belajar dan mengajar, serta jangan terganggu dengan persoalan lahan sekolah. Sebab, pemerintah daerah telah berusaha menyelesaikan masalah tersebut.
“Pemerintah daerah bersama Forkopimda bersama-sama menyelesaikan sengketa lahan SMKN 1 Kalianget. Kami minta sekolah ini tetap melaksanakan KBM, sehingga guru maupun siswa-siswi terus semangat mengajar dan belajar di sekolah,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Sumenep, Budi Sulistyo menyampaikan terima kasih kepada Bupati Sumenep yang telah memberikan perhatian khusus dalam dunia pendidikan. Khususnya terkait persoalan di SMKN 1 Kalianget.
“Terima kasih kepada Bupati Sumenep yang telah memberikan perhatian luar biasa,” harapnya.
Dia menyebut, sejauh ini telah banyak upaya yang dilakukan pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait dalam menyelesaikan permasalahan ini. Salah satunya, melakukan musyawarah dan penyelesaian permasalahan dengan ahli waris. “Semoga permasalah ini segera terselesaikan,” pungkasnya. (*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI
