maduraindepth.com – Polres Sampang, Madura, mulai menggelar Operasi Zebra Semeru 2023 yang akan dilaksanakan selama 14 hari. Mulai hari ini, Senin (4/9), sampai 17 September 2023.
Kapolres Sampang, AKBP Siswantoro menjelaskan, berdasarkan data hasil penegakan hukum lalu lintas Ditlantas Polda Jatim pada periode Januari sampai Agustus 2023, angka kecelakaan meningkat menjadi 38,25 persen. Sedangkan pada periode yang sama tahun 2022, yakni 70,12 persen dengan korban meninggal dunia sebanyak 965 jiwa.
Diterangkan, jumlah pelanggaran lalu lintas yang terjadi sebanyak 1.254 pelanggaran dengan tindakan tilang 308.181 kendaraan. Menurut dia, salah satu kerawanan dalam bidang lalu lintas adalah adanya kecelakaan, akibat meningkatnya aktifitas masyarakat.
“Operasi Zebra Semeru 2023 yang dilaksanakan Polda Jatim beserta jajaran polres, guna tercipta kondisi Kamseltibcar Lantas menjelang pelaksanaan Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024,” ucapnya saat membacakan amanat Kapolda Jatim.
Dijelaskan, dalam Operasi Zebra Semeru 2023 mengusung tema Kamseltibcar Lantas yang Kondusif Menuju Pemilu Damai 2024. Operasi ini melibatkan 45 personil dengan bantuan stakeholder terkait.
Siswantoro menambahkan, setidaknya ada tujuh pelanggaran prioritas menjadi sasaran dalam Operasi Zebra 2023 di Sampang. Meliputi, pengendara melawan arus dan melebihi batas kecepatan, pengendara motor di bawah umur, pengendara motor tidak menggunakan helm, serta tidak memiliki SIM, penggunaan safety belt, menggunakan HP saat mengemudi, dan berkendara di bawah pengaruh alkohol.
“Kalau konsep pelaksanaannya tetap mengedepankan preemtif dan preventif, guna memberikan edukasi kepada masyarakat terkait kesadaran berlalu lintas,” pungkasnya. (Alim/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI