maduraindepth.com – Sejumlah pemuda yang mengatasnamakan Pemuda Kepulauan Sumenep Bersatu (PKSB) melakukan audiensi ke kantor PT Sumekar Line Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Rabu (23/10/2019).
Namun, audiensi tersebut malah berujung kecewa, lantaran Zainal Arifin, Direktur Operasional PT. Sumekar Line tidak menemui sejumlah pemuda. Audensi hanya ditemui oleh Bagian Humas PT. Sumekar Line.
Abror Muhlasin, Koordinator PKSB, mengatakan, bahwa dirinya merasa sangat kecewa atas ketidakhadiran Zainal Arifin. Apalagi ia tidak hadir tanpa ada keterangan yang jelas.
“Surat sudah satu minggu lalu kita layangkan, tapi direktur selalu alasan untuk tidak menemui kita. Dia (Zainal Arifin) mau menemui kita tapi tidak di kantor, melainkan di tempat kopi, dan tidak mau dimediakan,” katanya, Rabu (23/10).
Ia menilai, PT. Sumekar Line yang berada dibawah naungan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Sumenep, hari ini buruk dalam pelayanannya. “PT. Sumekar Line bobrok. Kita hanya ingin duduk bareng dengan Direktur membicarakan mengenai transportasi laut, tapi selalu alasan dan alasan untuk tidak menemui kita,” ungkapnya.
“Kalau semisal Direktur tidak serius dalam pengelolaan pelayanan, salah satunya transportasi laut, ya mundur saja sebagai Direktur,” tambahnya.
Sementara itu, Eko Wahyudi Kabag Humas PT. Sumekar Line mengatakan, ketidakhadiran Zainal Arifin dalam audiensi pemuda kepulauan diakibatkan tengah melakukan kegiatan penting di Surabaya. “Pak Zainal itu mendadak ke Surabaya, kemarin kapal jam 7 pagi berangkat docking ke Surabaya, beliau ngurus administrasi docking DBS I,” singkatnya. (MR/MH)
