maduraindepth.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah secara khidmat di Pendopo Agung Keraton, Senin (15/9).
Ratusan jamaah dan elemen masyarakat hadir dalam kegiatan yang mengusung tema “Momentum Mempererat Silaturahmi, Cinta Kedamaian dalam Persatuan Keberagaman.”
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menegaskan peringatan Maulid Nabi bukan sekadar tradisi tahunan. Lebih dari itu, kata dia, menjadi momentum penting untuk memperkuat iman, memperbaiki akhlak, serta membangun masyarakat yang damai dan toleran.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW yang dikenal jujur, amanah, rendah hati, dan penuh kasih sayang kepada sesama,” ujarnya.
Fauzi juga berpesan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sumenep agar menanamkan nilai keteladanan Rasulullah dalam memberikan pelayanan publik.
“Sebagai pelayan masyarakat, abdi negara harus bekerja ikhlas, tanpa pamrih, dan berpihak pada kebenaran,” tambahnya.
Acara diawali pembacaan Surat Yasin, salawat, dan qiyam. Selanjutnya, tausiyah agama disampaikan oleh KH. Sir Robbany Ilzam Mubarok, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Madinah Al-Mubarok Palegin, Kecamatan Gapura.














