maduraindepth.com – Awal tahun 2020 cuaca ekstrem berupa angin kencang dan hujan lebat sering kali melanda wilayah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Kondisi itu seperti ini disebutkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahwa sejumlah wilayah di Indonesia akan dilanda cuaca ekstrem.
Menyikapi cuaca ekstrem itu, Kodim 0826/Pamekasan menyiagakan personilnya untuk sewaktu-waktu digerakkan apabila terjadi bencana alam. Hal ini disampaikan Pasiops Kodim Pamekasan Kapten Arh Hariyanto saat ditemui maduraindepth.com, Sabtu (4/1/2020).
Dikatakan, memasuki musim penghujan potensi terjadinya bencana alam sangat besar. Maka dari itu, menurutnya perlu adanya peran dan partisipasi dari semua pihak.
“Persiapan penanggulangan bencana pun harus benar-benar disiapkan sehingga apabila terjadi bencana penanggulangannya bisa dilakukan dengan cara yang tepat,” ungkapnya.
Selebihnya, Kapten Harianto mengaku sesuai dengan perintah Dandim Pamekasan Letkol Inf M.Effendi untuk menyiagakan 1 x 24 Jam personel dan peralatan Search and Resque. “Sehingga apabila nanti terjadi bencana alam, baik itu banjir maupun tanah longsor kita tidak terdadak dan kita sudah siap langsung terjun untuk membantu masyarakat pamekasan,” tutupnya. (RUK/MH)
