maduraindepth.com – Perawatan sejumlah halte di Kabupaten Sampang belum maksimal. Dinas Perhubungan (Dishub) Sampang menyebut jika tidak semua halte mendapatkan anggaran perawatan tahun ini. Alasannya, anggaran terbatas.
Kabid Hubungan Darat Dishub Sampang, Moh Khotibul Umam menyampaikan, anggaran khusus perawatan halte tahun 2022 hanya Rp 15 juta. Sedangkan biaya perawatan setiap halte berkisar antara Rp 3,5 juta hingga Rp 4,5 juta pertahun.
“Tidak semua halte dapat perawatan, karena keterbatasan anggaran,” ujarnya, Jumat (28/10).
Menurut dia, setiap dua tahun sekali pihaknya mengajukan anggaran khusus perawatan halte. Namun sebelum diajukan, pihaknya terlebih dahulu melihat kondisi halte yang diperkirakan membutuhkan perawatan.
“Kami tetap pantau meskipun tidak sampai dua tahun sudah rusak, tetap akan diajukan untuk direnovasi sesuai kemampuan anggaran yang bersumber dari APBD,” papar Umam.
Di sisi lain, pihaknya juga berencana memprogramkan penambahan fasilitas berupa pemasangan CCTV di setiap halte. Tapi belum bisa terlaksana. Alasannya sama, keterbatasan anggaran.
“Belum terpasang, tapi proyeksi pemasangan CCTV di setiap halte akan diupayakan untuk keamanan pengguna,” terangnya.
Diterangkan, jumlah halte di Kabupaten Sampang sebanyak 14 unit. Rinciannya, di Kecamatan Banyuates, Tambelangan, Torjun dan Camplong. “Lalu masing-masing dua halte di Torjun dan Ketapang, terakhir enam halte di Kota Sampang,” pungkasnya. (Alim/*)
